peru lolos piala dunia 2018

32 negara sudah lolos babak penyisihan Piala Dunia dan siap untuk bertanding pada ajang yang diselenggarakan pada 14 Juni 2018 mendatang.

Setiap negara melewati suka dan duka saat menjalani babak penyisihan. Berbicara kesedihan, tidak ada yang lebih sedih dari Italia yang sejak tahun 1958 selalu ikut Piala Dunia, namun untuk musim ini mereka gagal untuk kembali manggung di turnamen yang diselenggarakan FIFA. Setelah kalah 1-0 dari Swedia yang menang pada leg pertama berkat gol dari Jakob Johansson, Italia hanya mampu bertanding imbang di leg kedua saat bertanding kandang di San Siro.

Pertama kalinya gagal lolos Piala Dunia, Italia melampiaskan kemarahannya ke pelatih baru mereka, Gian Piero Ventura yang dianggap kurang mampu untuk membawa Gli Azzurri lolos ke turnamen internasional karena taktik bermain yang monoton saat pertandingan terakhir mereka melawan Swedia. Selain itu pelatih ini kurang konsisten menurunkan pemain untuk bertanding, Ventura terlalu sering melakukan kualifikasi pemain yang seharusnya sudah dilakukan jauh-jauh hari dipersiapkan.

Contohnya pada saat Ventura lebih memilih untuk menurunkan Manolo Gabbiadini dan hanya menjadikan Lorenzo Insigne sebagai peman cadangan. Padahal jika dilihat dari statistik pemain, Gabbiadini sedang tidak pernah mencetak gol dan sebaliknya justru Insigne yang terlihat lebih berprestasi karna berhasil membawa Napoli duduk di puncak klasemen Serie A.

Berkat kemenangan Swedia yang berhasil menyingkirkan Italia membuat mereka berhasil lolos di Piala Dunia 2018.

Pertama Kalinya Peru Lolos Piala Dunia

Namun jika kita berbicara tentang kesenangan, musim 2018 menjadi kali pertama Peru berhasil lolos dalam babak play-off Piala Dunia. Tim nasional Peru menjadi tim terakhir yang berhasil lolos untuk manggung pada Rusia 2018 nanti.

peru akhirnya lolos piala dunia

Setelah berhasil mengalahkan Selandia Baru pada pertandingan terakhir mereka dengan skor 2-0 berkat gol dari Jefferson Farfan dan Christian Ramos, timnas Peru berhasil lolos Piala Dunia untuk pertama kalinya setelah penantian selama 36 tahun.

Selain Peru, ada Swiss yang susah payah untuk berhasil lolos babak penyisihan. Saat pertandingan dua leg melawan Irlandia Utara, Swiss sempat dibuat kesulitan dengan permainan tim asuhan Martin O’Neill yang bermain cepat, mengandalkan fisik, dan bermain bola lambung. Namun dengan kemampuan Swiss yang pantang menyerah, mereka mampu mengimbangi permainan Irlandia Utara dan mampu lolos dengan agregat gol 1-0 berkat gol tunggal dari Ricardo rodriguez pada leg pertama.

Berikutnya pada pertandingan Kroasia melawan Yunani. Kroasia yang diasuh oleh Zlatko Dalic memperlihatkan kualitas mereka pada pertandingan tersebut yang bisa dengan mudah mengalahkan Yunani di leg pertama berkat gol yang dihasilkan oleh Modric, Perisic, Kramaric, dan Kalinic dengan hasil pertandingan akhir 4-1. Lalu di pertandingan leg kedua, Yunani bertanding kandang menjamu Kroasia. Sayangnya permainan kandang tidak membuat mereka memenangkan pertandingan, pertandingan leg kedua berakhir imbang tanpa ada gol yang masuk ke gawang sehingga pertandingan berakhir dengan skor 0-0 dan Kroasia berhasil lolos dengan agregat gol 4-1.

Harus Lebih Cermat Lagi Dalam Memasang Taruhan di Agen Judi Online

Piala Dunia musim ini cukup sulit untuk ditebak, setiap tim menunjukkan perbedaan dari musim-musim sebelumnya. Seperti Italia yang sudah memegang 4 trofi Piala FIFA, namun pada musim ini mereka tidak lolos babak penyisihan. Lalu Peru yang sebelumnya belum pernah lolos babak penyisihan untuk pertama kalinya mereka berhasil lolos di musim ini.

Taruhan bola Piala Dunia di musim ini akan semakin menegangkan dan akan berbeda dengan musim-musim berikutnya, namun saya yakin bandar judi yang memiliki tim penyelidik khusus sudah mempunyai prediksi tersendiri.

Yang biasanya juara belum tentu menang di tahun ini, kita ambil contohnya untuk tim nasional Italia. Untuk itu kamu harus lebih hati-hati dalam memasang taruhan di agen judi bola, terutama untuk yang ingin bermain pasar taruhan Outright yang mengharuskan menebak tim mana yang akan lolos babak berikutnya atau siapa yang akan menjadi juara. Akan semakin sulit lagi untuk ditebak semenjak banyaknya perubahan yang ditunjukkan masing-masing tim!

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *